Tahun 2022 telah memasuki bulan ke-3.
Waktu demi waktu telah dilewati, entah berapa usia Anda saat ini, namun di usia Anda saat ini apakah Anda telah menemukan Kesuksesan?
Kesuksesan setiap orang tentu berbeda, ada yang diukur oleh harta ada pula yang diukur dengan rukunya keluarga serta pencapaian yang didapat.
Yang menjadi permasalahan sudahkah di usia Anda saat ini Anda berhasil meraih sukses seperti yang Anda idamkan? Bila sudah Anda patut bersyukur akan tetapi bila belum? Anda patut mempertanyakanya.
Mengapa pada usia Anda saat ini Anda belum kunjung memetik kesuksesan?
Sebetulnya ada banyak faktor yang membuat kita belum sukses hingga saat ini, yang paling sering terjadi dikarenakan adanya Mental Block.
Apa Yang Dinamakan Mental Block
Mental block dapat diartikan sebuah pemahaman bawah sadar manusia yang membuat ketidakyakinan pada diri. Sederhananya adalah ketidakyakinan diri untuk meraih hal yang diinginkan salah satunya adalah kesuksesan.
Karena letak Mental Block berada pada alam bawah sadar manusia, bila tidak diatasi maka hal itu membuat Anda sulit memetik kesuksesan. Mengapa demikian? Karena secara tidak sadar alam bawah manusia dapat menyabotase pikiran-pikiran kita.
Orang-orang yang memiliki sifat Mental Block, akan cenderung merasa tidak layak, tidak mampu ataupun tidak pantas dalam meraih sesuatu.
Tentu konsep ini berbanding terbalik dengan rendah hati. Selama Anda masih memiliki mental block serta belum berani mengubah rasa “Tidak Yakin” menjadi “Yakin” maka orang tersebut akan semakin jauh dari tangga kesuksesan.
Dan anda bisa nonton penjelasan lebih lengkap videonya dibawah ini dari saya.
Bagaimana Mental Block Dapat Terjadi
Ketika seseorang lebih sibuk memikirkan kekuranganya ketimbang mencoba mengasah kelebihanya. Tentu Anda sangat familiar dengan kalimat seperti :
“Saya tidak akan bisa bila keadaanya begini”
“Sepertinya ngak bisa deh, kan saya tidak pintar”.
Tanpa disadari kalimat seperti itu akan membatasi mental Anda dalam mencapai kesuksesan.
Setelah itu Mental Block akan muncul dari rasa iri terhadap seseorang, bisa karena pencapaianya, bisa juga karena kita melihat betapa mudahnya ia mendapat kesuksesan.
Daripada sibuk membandingkan hidup berharga Anda dengan orang lain, kembalilah berkarya dan bawa sukses kepada hidup Anda.